PT PAL Indonesia (Persero) Tunjuk 3 Wakilnya Untuk Berlaga Di Kompetisi MIS 2020

Dalam rangka penyelenggaraan Kompetisi Millennial Innovation Summit (MIS) 2020 yang diselenggarakan oleh Kementerian BUMN, PT PAL Indonesia (Persero) menggelar serangkaian proses seleksi internal terhadap judul-judul inovasi yang terbagi menjadi tiga kategori yaitu Business StrategyTechnology Breakthrough, dan Social Innovation. Animo Millennial PAL dalam mengikuti kompetisi tersebut cukup besar, hingga hari terakhir batas pengumpulan judul telah terkumpul total 33 judul.

Gambar 1. Zoom Meeting Seleksi Internal MIS 2020 PT PAL Indonesia (Persero) dalam MIS 2020.

Penjurian terhadap presentasi judul-judul oleh masing-masing tim dilaksanakan pada Kamis-Jumat, 14-15 Mei 2020 secara virtual melalui platform Zoom Meeting. Dewan Juri yang menilai adalah Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Rariya Budi Harta, Kepala Divisi PSP Edi Rianto, dan Kepala Divisi Teknologi & Informasi Joko Suyono. Dari proses seleksi tersebut didapatkan tim dengan nilai tertinggi dari tiga kategori yaitu i). Tim Risk Squad dengan judul Iso Risk Identification & Audit Program Planning (Iris APP) dengan total nilai 207 (kategori Business Strategy), ii). Tim The Bright Headway dengan judul MYB.ID dengan total nilai 218,5 (kategori Technology Breakthrough), dan iii). Tim Young Squad dengan judul Konsep Green Corp. Indonesia dengan total nilai 220,75 (kategori Social Innovation). Ketiga judul tersebut dilaporkan dalam portal MIS 2020 Kementerian BUMN untuk menjalani proses kompetisi tingkat nasional.

Gambar 2. Presentasi salah satu peserta seleksi internal PT PAL Indonesia (Persero) dalam MIS 2020.

Kadiv Sekper selaku salah satu Dewan Juri menyatakan MIS 2020 merupakan ajang kreatifitas bagi Millennial BUMN untuk menyumbangkan ide dan inovasinya yang nantinya dapat diimplementasikan tidak hanya di perusahaan namun juga secara nasional. Diwawancarai pada kesempatan yang sama Kadiv TI berpendapat ajang MIS 2020 adalah ladang yang sangat potensial bagi Knowledge Creation & Knowledge Implementation. Hasil implementasi diharapkan meningkatkan produktifitas yang harus di-improve secara berkelanjutan agar produktifitas semakin meningkat. Pada akhirnya produktifitas akan berdampak pada daya saing dan sustainabilitas perusahaan. Inovasi merupakan sebuah keharusan, Menjadi besar bukanlah syarat untuk bisa menjadi perusahaan yang berkelanjutan, melainkan perusahaan yang memiliki budaya berinovasi. Oleh karena itu “Inovasi adalah Harga Mati”.

Kompetisi MIS 2020 direncanakan akan berlangsung hingga puncak pengumuman pemenang pada bulan Juli 2020 oleh panitia MIS 2020 Kementerian BUMN.

Disiapkan oleh: Departemen Humas PT PAL Indonesia (Persero)