Program Vokasi Welder PT PAL Pencetak Welder Berkualitas
3 Januari 2020 pukul 08.00PT PAL menjalankan program vokasi di bidang pengelasan dimulai sejak bulan Oktober 2017. Ketua Yayasan Pusdiklat PAL, Ir. Heri Sunaryo menjelaskan bahwa program vokasi yang dilakukan merupakan bentuk implementasi dari program BUMN Hadir Untuk Negeri (BHUN), dimana PT PAL yang memiliki kemampuan di bidang pengelasan. Hal tersebut yang melatar belakangi Pusdiklat PAL memberi usulan kepada Kementerian BUMN untuk mengadakan kegiatan Vokasi Welder. “Tujuan kami yaitu menyiapkan SDM untuk seluruh tenaga di Indonesia mulai Sabang sampai Merauke khususnya di bidang Welder”, tambahnya. Keterampilan welder yang didapatkan dapat diimplementasikan untuk membangun infrastruktur hingga ke pelosok negeri dengan kompetensi welder yang baik dan ditunjang dengan sertifikasi baik dari Biro Klasifikasi Indonesia (BKI) maupun Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Gambar 1. Ketua Yayasan Pusdiklat PAL Ir. Heri Sunaryo memberikan penjelasan mengenai Program Vokasi Welder
Dalam program vokasi welder, ada 3 materi pendukung, yakni kedisiplinan, belanegara, dan enterpreneurship serta satu materi utama yang diberikan kepada peserta yakni praktek pengelasan dan sertifikasi kompetensi. Materi pendukung dalam program ini menjadi keunggulan Program Vokasi PT PAL dibandingkan dengan yang lain. “Tidak semua vokasi menerapkan kedisiplinan. Kita bekerjasama dengan KOARMADA II untuk menjadikan peserta lebih disiplin dan membentuk jiwa enterpreneurship sehingga peserta tidak hanya sekedar menjadi pekerja tapi bisa juga berwirausaha.”, tutur Ir. Heri. Program Vokasi PT PAL juga menyediakan fasilitas praktek dengan plat baja sisa produksi PT PAL sebagai material bahan untuk pelatihan. Sejak berdirinya Program Vokasi ini, sudah ada 10 batch dengan jumlah peserta 984 orang dengan peserta dari berbagai BUMN seperti PT Angkasa Pura, PT Bank Mandiri, PT Bank BTN, PT Bank BRI, Bank Indonesia, PT Pertamina, dan beberapa BUMN lain. Selain itu Vokasi welder PT PAL juga membuka program untuk guru produktif (guru SMK) yang sudah memasuki 3 batch dengan total jumlah 84 orang.
Gambar 2. Peserta Program Vokasi Welder menjalankan praktek welder plat baja
Program Vokasi Welder PT PAL memilik kerjasama dengan banyak lembaga seperti Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), LPS memberikan CSR kepada program vokasi untuk dikelola bagi kemajuan vokasi. Kedua kerjasama dengan lembaga sertifikasi, yang berhubungan dengan maritim kami bekerjasama dengan BKI sementara itu pengelasan umum akan diarahkan ke lembaga sertifikasi profesi. Dengan semangat sinergi BUMN, selama pelaksanaan vokasi, peserta menginap di Hotel Pesonna (milik PT Pegadaian). Rate corporate sinergi BUMN berbeda dengan rate pada umumnya. Ir. Heri mengatakan program vokasi ini memiliki tantangan dimana peserta berasal dari Aceh Sampai Papua dengan ragam suku dan budaya, Pusdiklat PAL memadukan kegiatan agar dapat diterima dengan baik oleh peserta. Pada masa awal program berjalan belum terjadi kohesi yang kuat di antara peserta dan biasanya muncul perbedaan pendapat. Seiring berjalannya waktu, interaksi semakin intens maka hubungan antar peserta semakin akrab dan penuh kekeluargaan. Program ini memiliki indikator keberhasilan tidak tertulis, dilihat ketika perpisahan pada akhir program vokasi dimana ikatan para peserta terjalin dengan sangat baik, terbukti dengan peserta menangis pada saat perpisahan.
Dengan menghasilkan lulusan dengan kualifikasi tinggi, para lulusan selain diserap dalam kebutuhan welder PT PAL juga diserap oleh banyak perusahaan yang bergerak di bidang konstruksi. Selain bekerja di bidang weder, lulusan juga dapat menjadi instruktur welder (guru) di berbagai Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Indonesia. Kapabilitas dan kualitas lulusan menjadikan Program Vokasi Welder PT PAL dikenal dalam kancah nasional. Dengan adanya lulusan berkualitas, Program Vokasi Welder PT PAL memiliki target pengembangan ke depan untuk menjadikan program lebih besar dengan jumlah peserta lebih banyak, sehingga ketika penyebaran informasinya ada respon dari perusahaan pendukung untuk membiayai program agar skala jangkauan program lebih besar.
Disiapkan Oleh: Departemen Humas PT PAL Indonesia (Persero)